Picanha: Rahasia Daging Sapi Premium dari Brasil yang Mesti Kamu Coba

Salah satu pengalaman terbaik makan steak terletak pada tekstur yang lembut dan juicy hingga meleleh di mulut. Kamu akan mendapat experience semacam ini ketika makan picanha — potongan daging sapi premium kebanggaan Brasil. Tapi apa yang membuat daging ini istimewa? Cari tahu jawabannya di artikel ini.

Mengenal Picanha dan Popularitasnya di Dunia Kuliner

Selain terkenal akan kopi yang khas, Brasil juga punya potongan daging sapi yang tersohor di dunia. Namanya picanha, berasal dari bagian atas sirloin sehingga disebut dengan sirloin cap.

Baca Juga: 5 Perbedaan Sirloin dan Tenderloin, Mana Favorit Kamu?

Teksturnya yang khas menjadikan potongan ini mendapat penghargaan tinggi di dunia kuliner daging sapi. Bentuknya sangat unik, yaitu segitiga dengan lapisan lemak tebal di bagian atas. Makanya, kamu langsung merasakan juiciness sejak gigitan pertama.

Popularitas potongan daging ini tentu tidak hanya ada di Brasil. Banyak restoran ternama di Amerika Serikat menyajikan menu ini, baik dalam bentuk steak maupun BBQ.

Awal mula popularitas sirloin ini adalah tradisi barbekyu Brasil yang disebut “churrasco”. Tapi nama picanha sendiri diyakini berasal dari tongkat penggembala ternak di masa lalu yang menggiring sapi di Spanyol dan Brasil.

Saat ini, daging sirloin atas ini menjadi salah satu primadona. Dengan teknik grill yang tepat, kamu bisa mempertahankan lemak di atasnya. Hasilnya adalah daging yang flavorful dan lembut di atas piring makanmu.

Apa yang Membuat Picanha Spesial?

Ada ciri khas yang membuat potongan daging sapi Brasil ini unik dan menjadi favorit para pecinta daging. Berikut adalah beberapa di antaranya.

• Bentuknya segitiga dan terlihat beda dari potongan daging lainya. Selain memudahkan identifikasi, bentuk ini juga terlihat estetis ketika disajikan.
• Lokasinya yang ada di atas sirloin atau di atas bokong sapi membuat daging ini juga disebut dengan sirloin cap atau rump cap.
• Mengingat lokasinya adalah di bagian belakang sapi, daging ini dilapisi lemak yang tebal. Ini menjadi poin yang bikin picanha lembut, juicy, flavorful, dan jadi incaran banyak pecinta steak.
• Rasa dari daging ini akan keluar dengan sempurna dengan metode memasak tradisional. Orang Brasil sendiri memasaknya di atas api besar dengan tusuk sate panjang, sehingga lemak tetap berada di atas daging meresap selama proses memasak.
• Proses memasak yang benar bikin karakter dagingnya keluar dengan sempurna, termasuk tekstur yang lembut namun kenyal.

Selain itu, daging di area ini memiliki pola marbling yang baik. Ini juga menjadi alasan kenapa rasanya begitu juicy dan lembut.

Picanha dan Teknik Memasaknya

Rasa daging ini akan keluar dengan sempurna apabila kamu memilih teknik memasak picanha yang tepat, yaitu grill dan roasting.

Untuk memanggang sendiri, kamu perlu menyiapkan oven yang sudah dipanaskan hingga 204 derajat C. Letakkan daging di dalamnya selama 15 menit dan turunkan suhu oven ke 160 derajat C.

Baca Juga: Mengenal Beef Wellington, Hidangan Daging Mewah Ala Inggris

Proses memanggang perlu kamu lakukan lagi hingga 45 menit hingga suhu daging mencapai 53 derajat C—tingkat kematangan medium rare. Setelah keluar dari oven, tutup dengan aluminium foil dan istirahatkan selama 10 menit.

Sementara itu, kamu perlu menyiapkan zona panas tinggi dan rendah apabila ingin grilling daging picanha ini. Dalam kondisi panas, letakkan daging di zona panas tinggi dengan  metode sear selama 3 menit di setiap sisi hingga keraknya terbentuk.

Baca Juga: 5 Tingkat Kematangan Steak, Mana Yang Terbaik?

Kemudian, pindahkan daging ke zona panas rendah dan gunakan grill tertutup selama 30 menit atau hingga suhu internal mencapai sekitar 53 derajat C. Daging ini siap diiris setelah 10 menit beristirahat.

Baca Juga: Mengenal Chicken Schnitzel, Makanan Khas Austria yang Mendunia

Lebih dari apapun, kontrol suhu adalah hal penting ketika masak picanha. Selain itu, hindari untuk memanggang daging terlalu lama agar teksturnya tidak mengeras. Untuk metode grilling sendiri, kamu bisa tambahkan bawang putih dan rosemary ketika daging sedang istirahat.

Makan Picanha Steak di Holycow

Kamu sebenarnya tidak perlu repot memasak steak sendiri di rumah karena kami punya solusi untuk kamu yang ingin menyantap steak picanha. 

Steak Hotel by Holycow! menawarkan menu Holysteak—salah satunya Wagyu Picanha yang berasal dari sapi grain-fed dan grade MB2 untuk marbling-nya. Dengan distribusi lemak yang sempurna, rasanya sangat kaya dan teksturnya meleleh di mulut. 

Lemak tebalnya bisa kamu rasakan melalui kelembaban daging yang terjaga meskipun telah melalui proses pemasakan.

Picanha Wagyu kami sajikan dengan potongan sayuran segar dan kentang goreng istimewa dari Steak Hotel by Holycow! Kamu juga bisa pilih saus favorit untuk menemani makan steik kali ini.

Baca Juga: Mengenal Daging Sapi Grass Fed, Pilihan Sehat dan Bergizi