Home Story Cara Membedakan Daging Sapi dan Babi Dengan Mudah!

Cara Membedakan Daging Sapi dan Babi Dengan Mudah!

Saat ini, pemalsuan daging babi menjadi daging sapi ternyata masih marak terjadi di masyarakat. Hal ini termasuk salah satu tindakan pelanggaran hukum yang harus segera ditangani. Nah, untuk kamu yang hendak membeli daging sapi, berikut kami berikan cara membedakan daging sapi dan babi.

Daging sapi, kambing, dan babi memang terjual secara bebas di pasaran. Hal ini karena daging sudah menjadi salah satu makanan pendamping utama yang harus ada di meja makan. Selain karena rasanya yang enak, daging juga mengandung banyak nutrisi serta protein yang bermanfaat untuk tubuh.

Sayang sekali, saat ini dengan maraknya kasus pemalsuan daging babi menjadi daging sapi, banyak masyarakat yang mengurungkan niatnya untuk membeli daging di pasar.

Daging sapi dan babi sebenarnya memiliki banyak perbedaan. Apalagi, jika kamu memperhatikan bagian permukaan kulit babi. Tapi, apakah ada cara lain untuk mengetahui perbedaan daging sapi dan babi? Simak selengkapnya di bawah ini.

1. Perhatikan Tekstur Daging

Cara pertama yang dapat kamu lakukan untuk membedakan daging sapi dan babi adalah dengan memperhatikan tekstur dagingnya.

Pertama, tekstur daging sapi cenderung lebih padat saat kamu pegang. Lalu, dagingnya juga tidak mudah untuk kamu regangkan, lebih kencang dan kaku jika kamu bandingkan dengan daging babi.

Sedangkan, tekstur daging babi jauh lebih lunak dan kenyal daripada daging sapi. Selain itu, daging babi juga lebih elastis alias mudah diregangkan.

Kamu dapat mengecek keaslian daging sapi yang kamu beli dengan meregangkan dagingnya. Sehingga, kamu dapat merasakan tekstur daging sekaligus elastisitasnya.

2. Sebaran Lemak Daging

Selanjutnya, cara kedua yang dapat kamu gunakan untuk membedakan daging sapi dan babi adalah dengan memperhatikan sebaran lemak dagingnya.

Pada dasarnya, sebaran lemak daging sapi cenderung lebih tebal dan kaku. Selain itu, kamu juga dapat dengan mudah melihat sebaran lemaknya di permukaan daging sapi karena garis-garisnya yang berbentuk. Selain itu, lemak yang ada dalam daging sapi pun lebih berserat dan terlihat padat.

Sedangkan, untuk daging babi, lemaknya akan terasa lebih kenyal atau lunak dan elastis. Lalu, lemak yang ada di daging babi juga susah untuk kamu pisahkan dari dagingnya dan lebih basah daripada lemak daging sapi.

3. Perhatikan Warna Daging

Yang satu ini merupakan salah satu cara paling mudah untuk membedakan daging sapi dan babi. Benar, dengan memperhatikan warna dagingnya.

Perbedaan warna daging sapi dan babi ternyata cukup mencolok jika kamu perhatikan dengan seksama. Warna daging sapi pada umumnya adalah merah tua yang terkesan segar.

Berbeda dengan daging sapi, warna daging babi cenderung lebih mirip dengan daging ayam. Yakni, memiliki warna merah yang lebih pucat daripada daging sapi.

Akan tetapi, oknum-oknum tidak bertanggung jawab biasanya dengan sengaja menambahkan pewarna pada daging babi agar menyerupai daging sapi. Oleh karena itu, kamu dapat merendam daging di dalam air selama beberapa menit untuk mengecek keaslian daging sapi yang kamu beli.

4. Cek Aroma Daging

Cara keempat untuk mengetahui keaslian daging sapi yang kamu beli adalah dengan mengecek aroma daging tersebut.

Aroma daging sapi biasanya cenderung amis segar dan aroma khas yang dengan mudah dapat kamu ketahui jika kamu mencium dagingnya.

Sedangkan, daging babi cenderung beraroma lebih amis dan mengeluarkan bau khas yang sangat berbeda dengan daging sapi. Yakni, bau lemak yang lebih pekat.

Saat mengecek aroma daging, sebaiknya kamu melakukannya dengan berhati-hati. Walaupun cukup sulit untuk membedakannya, tapi cara yang satu ini termasuk cara yang akurat untuk mengetahui keaslian daging sapi yang kamu beli.

5. Perbedaan Saat Dimasak

Selanjutnya, perbedaan dari daging sapi dan babi akan lebih terlihat saat selesai dimasak. Kamu dapat mengetesnya dengan cara merebus daging sapi yang kamu beli.

Jika daging sapi yang kamu beli setelah direbus warnanya tetap merah, utamanya di bagian dalam yang belum matang, maka daging yang kamu beli adalah daging sapi asli.

Akan tetapi, jika setelah kamu rebus daging yang kamu beli malah mengeluarkan warna merah pucat, maka kemungkinan daging tersebut adalah daging babi.

Oleh karena itu, untuk menghindari hal ini, kamu dapat merebus daging yang kamu beli setengah matang. Kemudian, cek warna daging dengan seksama. Barulah selanjutnya kamu rebus lagi untuk membuat tekstur daging lebih empuk.

Demikianlah cara membedakan daging sapi dan babi yang jitu dan mudah untuk kamu lakukan. Untuk menghindari daging sapi palsu, sebaiknya kamu membeli daging sapi atau olahan daging sapi di Holycow yang telah berlisensi halal. Dengan demikian, kamu tidak akan ragu lagi dengan keaslian daging sapi yang kamu beli.

Leave a comment

All comments are moderated before being published